Cara Menggemukkan Kucing dan Tetap Sehat - Kucing adalah salah satu binatang favorit manusia selain anjing. Hewan ini juga banyak dijadikan hewan peliharaan. Hal ini bukan tanpa alasan, kucing memiliki bulu yang lembut dan lebat dan wajah yang lucu sehingga beberapa pencinta hewan tidak tahan untuk menjadikannya teman bermain.
Sumber: meongku.com
Untuk urusan kesetiaan, kucing juga tidak kalah setianya dengan anjing. Dan yang paling penting kucing juga merupakan hewan yang sangat mudah untuk dijinakkan sehingga tidak berbahaya bagi anda maupun anggota keluarga yang lain. Bicara tentang merawat dan perawatan kucing, banyak orang yang menganggap merawat kucing adalah hal yang mudah dan menyenangkan. Namun meski banyak yang mengatakan merawat kucing adalah hal yang mudah, jika kita tidak hati-hati, bukannya sehat, kucing malah akan jadi sakit.
Kucing yang sehat biasanya memiliki bulu yang lebat dan badan yang gemuk. Sebaliknya, kucing yang sakit biasanya memiliki bulu yang tipis dan mudah rontok. Sayangnya, banyak orang yang tidak memperhatikan atau tidak sadar jika kucingnya sakit, dan jika dibiarkan perlahan, badan kucing akan menjadi kurus dan tidak lucu lagi. Well, sebenarnya, kucing kurus tidak selalu sakit. Namun ada beberapa penyebab lainnya yang bisa membuat kucing peliharaan anda menjadi kurus. Seperti yang dilansir oleh kucingponco.com, berikut ini 3 penyebab kucing menjadi kurus.
3 Penyebab Kucing Menjadi Kurus
1. Sakit
Sumber: caramerawatkucing1.blogspot.com
Jika kucing kamu terlihat lemas coba anda perhatikan dengan seksama, apakah badan kucing anda panas atau tidak, apakah kucing anda selalu tidur atau tidak dan bagaimana dengan kotoran atau pup kucing anda, apakah mencret atau tidak? Jika semua faktor tersebut terjadi pada kucing anda, berarti si kucing mungkin saja sakit. Karena dia tekena penyakit maka membuat tubuhnya menjadi kurus loh, dan hal yang perlu anda lakukan adalah memberikan perawatan yang baik dan benar yang berguna untuk mencegah tubuhnya semakin kurus dan dehidrasi, karena ini bisa membuat kucing anda mati jika tidak diberikan perawatan yang benar.
2. Cacingan
Sumber: lovecatssss.blogspot.com
Jika kucing anda memiliki nafsu makan yang masih cukup baik dan memiliki jam makan yang teratur bisa saja kucing kesayangan anda itu terkena cacingan. Anda perlu mewaspadai hal ini, karena terkadang banyak pemiliki kucing tidak terlalu mengetahui jika kucingnya cacingan. Kucing yang cacingan biasanya badannya kurus,si kucing juga akan lebih banyak minum air putih, suka menyendiri, terlihat lemas dan perutnya buncit. Jika tanda-tanda ini terdapat pada kucing anda, maka anda harus segera membawa kucing anda ke dokter hewan, karena mungkin saja si kucing cacingan.
3. Nafsu Makan Menurun
Sumber: cattery.com
Nafsu makan pada kucing juga bisa menurun loh, dan ini akan membuat si kucing tidak mau makan yang berakibat akan membuat tubuh si kucing menjadi kurus. Jika kamu melihat nafsu makan kucing kamu berkurang, pertama kali kamu bisa mengatasinya dengan :
1. Mengganti jenis makanan yang suka kamu berikan dengan makanan yang baru dengan rasa dan aroma lebih menggoda untuk si kucing kamu ini.
2. Memberikan Vitamin. Vitamin ini ada yang berguna untuk menambahkan nafsu makan si kucing, sehingga dengan diberikan vitamin si kucing tentu akan kembali lagi nafsu makannya jika dia mengalami pengurangan nafsu makan.
Meski tidak sakit, jika anda melihat kucing anda menjadi kurus, ada baiknya anda segera memeriksakan kesehatan hewan kesayangan anda ke dokter hewan terdekat. Karena mungkin saja si kucing cacingan atau nafsu makannya menurun. Jika masalah nafsu makan ini dibiarkan, maka kucing anda bisa saja terserang suattu penyakit. Nah jika setelah ke dokter, ternyata kucing anda baik-baik saja, namun badannya tetap kurus, anda bisa mulai memperhatikan makanannya. Karena mungkin makanan yang selama ini anda berikan pada si kucing tidak sehat atau bergizi. Untuk mengembalikan berat badan si kucing, seperti yang dilansir oleh vauzi.com, berikut ini cara sehat menggemukkan kucing yang bisa anda coba.
Cara Sehat Menggemukkan Kucing
1. Pilih Makanan Yang Tepat
Sumber: kucingvibe.com
Satu hal yang menentukan gemuk kurusnya makhluk hidup adalah makanan yang dikonsumsinya. Nilai gizi dalam makanan sangat penting untuk membuat gemuk kucing peliharaan anda. Oleh karena itu, jangan sampai anda salah pilih makanan untuk kucing. Makanan kucing terdiri dari raw food sebagai makanan utama dan dry food sebagai pelengkap. Pilih raw food yang mengandung protein tinggi misalnya ayam yang direbus dan dicincang atau ikan segar. Makanan yang membuat kucing cepat gemuk antara lain ikan tuna, ayam, dan tambahan minyak zaitun.
2. Dry Food
Sumber: fr123.com
Tambahkan dry food untuk camilan kucing di rumah karena camilan tersebut akan turut menambah berat badan. Dry food bisa dibeli di toko-toko yang menjual aneka makanan hewan. Sebaiknya anda pilih dry food yang tidak mengandung bahan pewarna karena dikhawatirkan dapat merusak ginjal si kucing.
3. Jadwal Makan
Sumber: cattery.com
Atur jadwal makan kucing. Pada pagi, siang, dan malam berikan raw food. Kemudian di waktu lain berikan dry food. Jangan lupa menambahkan air di tempat minumnya karena kebutuhan cairan yang tidak terpenuhi akan membuat si kucing kurus kering.
4. Bersihkan Tempat Makan dan Minum Si Kucing
Sumber: olx.com
Bersihkan tempat makan, minum dan kandangnya setiap hari. Alat makan dan kandang yang kotor mudah terkontaminasi kuman sehingga membuat kucing gampang sakit. Kalau sudah sakit biasanya kucing malas makan, seperti manusia ya? Selain itu kuman penyakit juga bisa menggerogoti tubuh kucing hingga kurus. Agar kuman penyakit benar-benar menyingkir dari tempat kucing, semprotkan cairan desinfektan pada saat membersihkannya.
5. Vitamin
Sumber: fjb.kaskus.com
Kucing juga perlu vitamin loh, seperti manusia. Bahkan, vitamin manusia seperti natur E dan scott emulsion juga baik untuk kesehatan dan nafsu makan kucing. Berikan natur e atau scott emulsion satu sendok the saja. Anda juga dapat mengganti kebutuhan gizi kucing dengan memberikan kuning telur 3 x dalam seminggu. Kuning telur yang tinggi protein dan lemak ini sangat bagus untuk pertumbuhan kucing. Namun, jangan sekali-kali memberikan putih telur pada kucing karena makanan ini tidak cocok dengan metabolisme kucing.
6. Menjemur Kucing
Sumber: cattery.com
Agar metabolisme lancar, kucing perlu dijemur matahari di udara bebas. Biasanya kucing menyukai daerah rerumputan. Cobalah ajak kucing anda berjemur dan bermain paga pagi hari yang cerah agar mendapatkan vitamin D dan menghilangkan kuman yang menempel di bulunya. Nah, agar kucing tetap gemuk dan sehat periksakan ke dokter hewan secara rutin. Tujuannya agar kelainan pada kucing dapat dideteksi.
Pada dasarnya menggemukkan kucing adalah hal yang mudah, anda tidak perlu menjadi seorang ahli hewan untuk membuat kucing anda sehat dan gemuk. Cukup dengan mengikuti cara sehat menggemukkan kucing yang sudah kami bahas di atas, maka dapat dipastikan kucing anda akan tumbuh sehat dan gemuk. Tapi ingat, jangan biarkan kucing anda terlalu gemuk, seimbangkan juga dengan kesehatannya. Ini karena kucing yang terlalu gemuk akan mengalami obesitas yang dapat memicu timbulnya berbagai penyakit.
Terima kasih sudah membaca artikel Cara Menggemukkan Kucing dan Tetap Sehat. Semoga bermanfaat!